Calon Kru Baru Pers Mahasiswa Kreatif Unimed Angkatan Ke-33 melaksanakan Webinar jurnalistik bertahuk “Everyone Can be a TV Journalist”. Acara ini dilaksanakan pada Jumat, 25 Juni 2021 pada pukul 16.00 WIB melalui aplikasi zoom dan diikuti sebanyak 98 orang peserta yang berasal dari berbagai kalangan.
Acara dimulai dengan pembukaan oleh Rizky Agassy Sihombing sebagai MC dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, lalu diskusi dipimpin oleh Rahel Sitinjak sebagai moderator untuk kemudian dilanjutkan dengan laporan ketua panitia, kata sambutan oleh Pemimpin Umum Pers Mahasiswa Kreatif, dan kata sambutan dari Pembina Pers Mahasiswa Kreatif, Kakanda Mariati Sinaga,S.Pd.,M.Pd.
Webinar kali ini mengundang bapak Budi Satria selaku Produser TV Kompas Medan sebagai narasumber, beliau menyampaikan bahwa pada dasarnya jurnalistik TV itu sama seperti jurnalis umumnya baik jurnalis cetak, jurnalis foto, ataupun jurnalis online. “Intinya tugas jurnalis itu adalah pencarian, pengumpulan, penyuntingan, dan penyebarluasan, namun untuk jurnalis TV menggunakan media audio visual, beberapa kalangan menganggap media ini jauh lebih berpengaruh kepada penonton dibandingkan media-media lain.” Ungkapnya.
“Dalam jurnalis TV atau broadcast melibatkan banyak orang dan proses yang pertama itu pasti reporter, juru kamera yang mengumpulkan data, lalu ketika sampai masuk kantor data diolah di meja produser dan masuk meja editor dimana visual-visual yang ditampilkan harus sesuai kaidah jurnalistik, kaidah SP3S, dan harus sesuai kaidah Kode Etik Jurnalistik, dan yang terakhir ke pembaca berita atau news presenter dalam hal ini presenter memiliki peran penting karena presenter inilah yang akan menyampiakan berita kepada audiens tentang berita yang telah diolah sebelumnya.” Lanjutnya di tengah pembicaraan.
Pada akhir sesi, pemateri menyampaikan jika memiliki minat untuk berkarya, segeralah berkarya dan berkreasilah karena hal tersebut akan menjadi nilai plus bagi kawan-kawan ketika temen-temen bisa berkreasi dan bisa menghasilkan karya apapun itu bentuknya karena beliau yakin bahwa usaha tidak akan menghianati hasil, beliau juga mempersilakan bagi yang mempunyai karya audio visual bisa mengirimkannya ke Redaksi Kompas Medan, ketika dilihat layak maka akan dipertimbangkan untuk dipublikasikan.