Selasa, 22 April 2021, Persma Kreatif Unimed berbincang santai mengenai Hari Buku Sedunia atau World Book Day bersama dua perwakilan Duta Remaja Kota Medan yaitu Reza Mahendra dan Tiara Sani secara daring dengan memanfaatkan media Google Meet.
Peringatan hari buku sedunia ini telah dimulai sejak tahun 1995 yang diinisiasi oleh United Nations Educational Scientific and Cultural Organization (UNESCO) di Paris. UNESCO berharap bahwa adanya Hari Buku menjadi kesempatan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya membaca, mengajarkan anak-anak menjadi pembaca, serta mempromosikan cinta sastra serta integrasi seumur hidup ke dalam dunia kerja.
Namun bagaimana dengan remaja millenial yang mengalami penurunan budaya membaca buku dikarenakan era digitalisasi?
“Semua tergantung bagaimana pola pikir dari seseorang tersebut, kita dapat memanfaatkan era digitalisasi seperti tersedianya internet untuk mengakses hal-hal yang tidak ada buku, mencari sesuatu yang lebih mutakhir sesuai dengan kebutuhan. Namun kita juga harus ingat buku itu adalah sumber yang benar-benar original tanpa remake dari penulis website artikel yang mengutip. Nah untuk itu kita dapat memberikan contoh positif kepada rekan-rekan remaja bahwasannya kita tidak boleh terlena dengan adanya internet, buku tetap menjadi acuan kita. Sehingga pola pikir mereka dapat menangkap hal tersebut dan dapat mengimplementasikannya.” Ujar Reza Mahendra sebagai salah satu perwakilan putra Duta Remaja Kota Medan.
“Saya setuju dengan Reza, kita harus dapat membangun kembali budaya membaca karena dengan membaca kita dapat tahu banyak hal, kita tidak perlu untuk datang ke suatu tempat karena hanya ingin tahu. Tetapi dengan membaca kita bisa tahu tempat tersebut.” Sambung Tiara Sani sebagai perwakilan Putri Duta Remaja Kota Medan.
“Buku adalah jendela dunia” kalimat ini sering sekali kita jumpai namun masih minimnya kesadaran akan interpretasi esensi dari kalimat tersebut. Menurut mereka berdua mengenai hal ini, dengan membaca kita dapat mempelajari sesuatu yang tidak kita ketahui bahkan dengan membaca kita dapat berkeliling dunia tanpa harus benar-benar keliling dunia.
“Kamu boleh enggak suka baca buku. Kamu bisa tidak memiliki hobi baca buku,Tapi kamu Harus mau baca buku,Karna kamu butuh buku” Pesan Reza untuk remaja millenial pada perayaan Hari Buku Sedunia.
Kru: Dian Ranti dan Parmiati
