SDN 101230 Sababangunan Kabupaten Padang Lawas Utara menjadi tempat abdi 4 mahasiswa yang masing-masing berasal dari UNIMED, UMSU, UNIMAL yang melaksanakan kegiatan kampus mengajar selama 3 bulan kedepan. Sekolah ini sebenarnya tidak terlalu jauh dari pusat kota, namun masih dikategorikan ke dalam sekolah 3T. Menurut Tim kami sekolah ini terbilang tidak kurang fasilitas namun sangat disayangkan fasilitas yang ada itu tidak digunakan semestinya. Kegiatan belajar mengajar yang dilakukan di sekolah ini mulanya dilaksanakan di rumah-rumah. Namun, dengan kebijakan yang dibuat oleh kepala sekolah, sejak minggu kedua kami mulai melaksanakan kegiatan kampus mengajar siswa dialihkan untuk kembali belajar di sekolah dengan mengikuti prtokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Jadwal belajar tatap muka dilaksanakan selama enam hari seperti pada pembelajaran sepertibiasa, hanya saja dikurangi waktu belajarnya menjadi 2 jam saja dalam satu hari.
Pada program Kampus Mengajar ini, kami tidak hanya menjadi pendamping guru melainkan kami juga sebagai guru dan teman untuk siswa. Antusias dari siswa yang menyambut kami dengan semangat merupakan satu jalan untuk kami melakukan pendekatan terhadap mereka. Banyak siswa yang kami temui belum bisa untuk membaca dan menulis. Dari itu kami membuat satu program les tambahan bagi siswa yang masih mengalami kendala dalam mengenal huruf dan angka.
Semangat adik-adik siswa di sekolah ini untuk menempuh dunia pendidikan, tampak begitu jelas sekali. Pagi-pagi buta mereka harus berjalan kaki berkilo-kilo meter jauhnya dari ujung kampung menuju sekolah dengan akses jalan kaki sebelum pukul 07.30 WIB mereka harus sudah berada di sekolah. Mereka harus melewati ladang-ladang yang seperti hutan, jembatan papan yang tampak berlubang untuk menuju sekolah.
Saya berharap dengan adanya program kampus mengajar yang diadakan oleh Menteri Pendidikan dalam masa pandemi ini dapat membantu adik-adik siswa dalam kesulitan saat belajar. Saya juga berharap kepada seluruh mahasiswa di Indonesia yang mengikuti proram kampus mengajar ini dapat memberikan ilmunya dengan ikhlas kepada adik-adik siswa. Sebab Indonesia butuh Kita yang mau berkontribusi untuk anak-anak Ibu Pertiwi.
Mahasiswa: Mauzi Yopita Indriyani Siregar
