asd
24.6 C
New York

Membuat Taman Apotik Hidup dan Ajak Lansia Menjaga Kebugaran Tubuh

Published:

Kamis, 05 Agustus 2021, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Medan desa Suka Sipilihen, Kecamatan Tiga Panah, lewat program kerja yang telah dibentuk mencoba menghadirkan taman apotik hidup. Tak hanya berusaha membuat taman, mereka juga berinisiatif mengajak lansia senam agar tetap sehat selama pandemi Covid-19.

Mahasiswa KKN desa Suka Sipilihen, Wulan Sari Laksa melaporkan bahwa membuat taman apotik hidup di desa tersebut adalah hal yang paling penting dilakukan jika menilik urgensi desa yang belum memiliki taman apotik hidup, “kalau dilihat dari manfaatnya, taman apotik hidup bisa untuk dijadikan tumbuhan obat-obatan. Kalau kami perhatikan, desa ini kurang tumbuhan-tumbuhan obat. Jadi, sebisa mungkin kami menginisiasi dan berusaha membuat taman apotik hidup. Kami membuatnya di depan kantor desa. Mungkin hal ini juga akan memberi manfaat pada acara 17 Agustus. Kecamatan Tiga Panah ini akan menyelenggarakan lomba kebersihan desa. Jadi, taman apotik hidup yang kami buat bisa menjadi salah satu bentuk penilaian terhadap desa ini.”

Lebih lanjut, mahasiswa Program Studi Biologi ini juga mengaku kesulitan dalam membuat taman apotik hidup, “tentu kami juga merasakan kendala dari pengadaan program kerja satu ini. Kendala yang kami hadapi salah satunya adalah kurang alat. Untung saja masyarakat juga dengan baik hati membantu dan meminjamkan kami alat. Kami yang melakukan KKN di sini cuma berenam. Jadi sebisa mungkin kami mempersiapkan segala hal pendukung agar taman ini mampu diciptakan. Tentu, tanaman-tanaman obat harus kami sediakan, beberapa ada yang beli dan minta warga sekitar. Pagar juga kami buat dengan memanfaatkan bambu liar di ladang masyarakat.”

Tak hanya berusaha membuat taman apotik hidup, di hari yang sama mereka juga mengajak lansia untuk berolahraga, yakni senam. Wulan mengaku senang melihat antusiasme para lansia menggerakkan tubuhnya, “Lansia di sini antusiasnya sangat luar biasa dalam melakukan senam, apalagi di sini suhunya cukup dingin. Senam lansia ini dibuat mulai pukul 05.30 WIB. Meskipun lagi dingin-dinginnya, tapi mereka tetap tak kehilangan semangat untuk mengikuti senam dan menjaga kesehatan tubuh setiap harinya.”

“Semoga untuk kedepannya kalau kami udah tidak berada di sini tamannya tetap bisa dirawat dan bermanfaat untuk warga sekitar maupun perangkat desa sebagai bahan obat-obatan. Semoga juga lansia yang ikut senam sehat selalu dan dijauhi dari berbagai penyakit khususnya Covid-19” tutupnya.

admin
adminhttp://persmakreatif.com
Hai, ini saya Admin Persma Kreatif. Apakah kamu punya Pertanyaan dan Saran? Biarkan saya tau!, Kirimkan ke Email kami perskreatiftim@gmail.com atau Melalui Intagram @Persmakreatif

Related articles

Recent articles