asd
23.3 C
New York

Memaknai Perjalanan Nabi Muhammad SAW untuk Membangkitkan Semangat dalam Menyambut Ramadhan

Published:

Medan, Persma Kreatif – Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Medan memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW (27 Rajab 1443 H/2022 M). Acara ini dilaksanakan secara virtual melalui platform Zoom Meeting dengan tema “Memaknai Perjalanan Nabi Muhammad SAW untuk Membangkitkan Semangat dalam Menyambut Ramadhan”. Jumat (1/4/22) pukul 09.00 WIB.

Acara ini dihadiri oleh Dekan FBS yaitu Dr.Abdurahman Adisaputera,M.Hum.,Wakil Dekan I FBS yaitu Dr. Wahyu Tri Atmojo,M.Hum., Wakil Dekan II FBS yaitu Dr.Masitowarni Siregar, M.Ed.,Wakil Dekan III FBS yaitu Dr.Marice,M.Hum.,Ketua Jurusan FBS, Ketua Prodi FBS, jajaran Dosen FBS,Ketua SEMAF yaitu Prasetio,Ketua BPMF yaitu Agung Satrio Putro,Drs.H.Bahron Nasution sebagai pemateri dan seluruh mahasiswa/i FBS UNIMED yang beragama Islam.

Acara dibuka oleh Agung Wiguna dan Afifah Amini Nst selaku MC,lalu pembacaan doa oleh Khadavi, pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan Saritilawah oleh Anisa dan Tasya selanjutnya laporan ketua panitia, bimbingan dan arahan oleh Dekan FBS dan penampilan dari mahasiswa/i Pendidikan Musik.

Isra Mi’raj sendiri merupakan hari untuk memperingati perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjid Agung di Mekkah menuju Masjid Al-Aqsa di Yerusalem, yang ditempuh hanya dalam waktu semalam. Dalam perjalanan, Nabi Muhammad SAW mematuhi perintah Allah untuk menjalankan ajaran Islam dan mengajarkan tentang keesaan tuhan kepada umat manusia.

“Nabi Muhammad SAW yang sudah dipilih dan sudah dipersiapkan Allah sempat 3 kali dibedah dadanya,pertama saat beliau masih berusia 4 tahun makna pembedahan disini supaya beliau bisa tangguh dalam menjalani liku-liku kehidupan karena hakikat hidup mati ini adalah sebagai ujian”.ujar ustaz Bahron

“Kehidupan ada yang menyenangkan dan ada yang tidak menyenangkan maka apabila allah anugerahkan hal yang menyenangkan bersyukur dan bila saatnya tidak menyenangkan bersabar, bila dua hal ini dapat kita lakukan maka selamat kita sampai ke tujuan,bersyukur dan bersabar adalah perjalanan hidup.”tambahnya

“Kapan kehidupan itu bagus? istighfar amat bagus di lakukan pada saat sahur,shalawat,memperbanyak membaca Al-Qur’an dan memperbanyak zikir akan membuat hati lebih tenang,keempat amalan ini harus dilakukan agar kehidupan lebih baik.”sambungnya

“Saya harap kita dapat menjalani lebih sempurna daripada ramadhan sebelumnya dan menyambut ramadhan kita harus gembira, karena keutamaan dibulan ramadhan doa dijabah,surga dibuka,neraka ditutup,setan dibelenggu dan malam 1000 bulan (Malam Lailatul Qadar) yang hanya ada di bulan ramadhan.”tutupnya

Walaupun acara dilaksanakan melalui media virtual, tetapi tidak mengurangi rasa antusiasme para peserta. Acara Isra Mi’raj ini dihadiri oleh sejumlah mahasiswa kurang lebih 180 mahasiswa. Tidak hanya mahasiswa. Para dosen juga ikut berpartisipasi dalam mengapresiasikan acara Isra Mi’raj.

Acara ditutup dengan pemberian cenderamata, penampilan dari Komunitas Ruang Sastra (KORSAS),mengisi link absensi dan dokumentasi.

Kru : Suci Cyntia

Related articles

Recent articles