Medan, Persma Kreatif – Nyeri haid atau dismenorea adalah fenomena fisiologis yang dialami oleh sebagian besar remaja perempuan selama masa pubertas mereka. Nyeri haid ini disebabkan oleh kontraksi otot Rahim kontraksi otot yang mencoba menyingkirkan lapisan endometrium yang terbentuk selama siklus menstruasi. Ketidaknyamanan yang muncul saat menstruasi dapat menyebabkan stres emosional, gangguan tidur, penurunan mood dan penurunan produktivitas.
Pada beberapa kasus, nyeri haid yang parah bahkan mungkin memerlukan penanganan medis untuk mengatasi gejalanya. Minyak atsiri jeruk purut dapat digunakan sebagai pengharum ruangan, bahan parfum, dan mengubah citra rasa makanan menjadi lebih menarik. Selain itu, minyak atsiri jeruk juga memiliki manfaat kesehatan yang digunakan sebagai aroma terapi. Minyak atsiri yang diekstrak dari daun jeruk purut (Citrus hystrix) telah dikenal memiliki sifat pelemas otot dan anti-inflamasi.
Aroma alami yang dihasilkan dari minyak atsiri daun jeruk purut dapat memiliki efek menenangkan pada sistem saraf dan membantu meringankan rasa sakit. Aroma yang dihasilkan oleh minyak atsiri daun jeruk purut dipercaya dapat memberikan efek relaksasi dan mengurangi kontraksi otot rahim, sehingga dapat meredakan nyeri haid yang dialami. Berdasarkan penelitian yang dilakukan tentang efektivitas aromaterapi minyak atsiri daun jeruk purut terhadap penurunan intensitas nyeri haid pada remaja putri Minyak atsiri diyakini dapat mengatasi nyeri haid sesudah pemberian aromaterapi minyak atsiri daun jeruk purut, dan terdapat efektivitas aroma terapi minyak atsiri daun jeruk purut terhadap penurunan intensitas nyeri haid pada remaja putri. Untuk membuat ekstrak minyak atsiri jeruk purut, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Kumpulkan daun jeruk purut yang segar dan bersih.
2. Cuci daun jeruk purut dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran atau residu.
3. Keringkan daun jeruk purut dengan lembut menggunakan kain bersih atau tisu.
4. Potong-potong daun jeruk purut menjadi bagian kecil untuk memudahkan proses ekstraksi.
5. Tempatkan potongan-potongan daun jeruk purut ke dalam botol kaca yang bersih dan steril.
6. Tuangkan minyak nabati, seperti minyak zaitun atau minyak jojoba, ke dalam botol hingga menutupi daun jeruk purut.
7. Tutup botol kaca dengan rapat dan biarkan campuran meresap selama beberapa minggu di tempat yang gelap dan sejuk.
8. Secara berkala, guncang botol untuk membantu proses ekstraksi.
9. Setelah beberapa minggu, saring campuran tersebut menggunakan saringan kain atau kertas saring untuk mendapatkan minyak atsiri jeruk purut yang jernih.
10. Simpan minyak atsiri jeruk purut dalam botol kaca gelap yang kedap udara untuk menjaga kestabilannya.
Sebelum menggunakan minyak jeruk purut atau herbal lainnya, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan. Penting untuk diingat bahwa penggunaan minyak atsiri atau tanaman herbal dapat memiliki reaksi yang berbeda pada setiap individu.