Tim PKM-PM mahasiswa Universitas Negeri Medan melaksanakan pengabdian masyarakat di sekolah mitra SMAS Tunas Bangsa, Kelurahan Kwala Begumit, Kabupaten Langkat. Para Mahasiswa mengadakan pelatihan penggunaan dan pembuatan media pembelajaran Praktikum Fisika berbasis Augmented Reality melalui buku saku dan aplikasi smartphone Android kepada guru-guru di SMAS Tunas Bangsa.
Tim PKM-PM ini diketuai oleh Khusnul Arifin mahasiswa Ilmu Komputer, dengan anggota Alviani Surbakti (Bilingual Fisika), Nur Izhma Adzkia Zahra (Pend. Matematika),Novika Abadi (Akuntansi), dan Muhammad Amin Rais (Pend. TIK) dengan didampingi oleh dosen Zulfahmi Indra S.Si, M.Cs
Kegiatan PKM-PM ini bertujuan untuk memberikan inovasi dan juga inspirasi baru kepada sekolah mitra dalam hal pembuatan media pembelajaran untuk menunjang kegiatan belajar para siswa agar menjadi lebih interaktif. Sehingga para guru di sekolah mitra nantinya dapat membuat media pembelajaran serupa, baik untuk pelajaran fisika, ataupun mata pelajaran lainnya.
Teknologi Augmented Reality merupakan penggabungan objek virtual seperti teks, gambar, animasi, dan objek 3D ke dalam dunia nyata yang dapat membuat siswa seolah-olah dihadapkan pada objek yang dipelajari secara langsung, dengan tujuan proses belajar mengajar menjadi lebih menyenangkan serta lebih mudah dalam hal memahami materi pelajaran. Augmented reality sendiri sebenarnya telah banyak diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam bidang kesehatan, pendidikan, bahkan militer.
Dalam proses pelaksanaannya sendiri, tim PKM-PM ini menerapkan sistem pengenalan dan pelatihan secara langsung. Diawali dengan proses pengenalan mengenai alat dan juga aplikasi kepada para guru mata pelajaran fisika, lalu dilanjutkan dengan pengenalan kepada para siswa.
Setelah proses pengenalan terlaksana, selanjutnya dilakukan pelatihan pembuatan dan penggunaan dari aplikasi kepada tim IT dari sekolah mitra agar nantinya dapat membuat dan menerapkan aplikasi ini kedepannya tidak hanya pada mata pelajaran fisika.
Khusnul Arifin selaku ketua dari Tim PKM-PM ini berharap dengan adanya kegiatan pelatihan pembelajaran Fisika berbasis Augmented Reality dengan menggunakan aplikasi ARPhysicx kepada guru-guru SMAS Tunas Bangsa, dapat memaksimalkan proses belajar mengajar di SMAS Tunas Bangsa sehingga guru tidak hanya terpaku pada metode mengajar yang konvensional, tetapi juga dapat menggabungkan pembelajaran dengan teknologi yang berkembang saat ini.
Kepala Sekolah SMAS Tunas Bangsa, Asikin Kesuma, menuturkan semoga pembelajaran berbasis teknologi Augmented Reality ini dapat menjadi inovasi baru bagi guru dan siswa agar pembelajaran di kelas semakin asyik dan dapat menarik minat belajar siswa dan semoga pembelajaran ini dapat terealisasikan juga pada Mata Pelajaran lainnya. Beliau juga berharap jika media pembelajaran ini tidak hanya berhenti sampai di sini dan dapat terus dikembangkan ke depannya.
